Thursday, October 30, 2025
  • About
  • Advertise
  • Careers
  • Contact
Isu Kini
  • Home
  • Berita Terkini
  • Berita Populer
  • Jaga Negeri
  • Berita Opini
  • Login
No Result
View All Result
Isu Kini
Home Berita Populer

Presiden Jokowi Tanggapi Desakan Mundur Menkominfo Terkait Peretasan Pusat Data Nasional

Dian Purwanto by Dian Purwanto
July 3, 2024
in Berita Populer
0
Desakan Mundur Menkominfo Budi Arie Terkait Peretasan Pusat Data Nasional

Menkominfo Budi Arie

0
SHARES
1
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

IsuKini – Presiden Joko Widodo menanggapi desakan agar Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, mundur dari jabatannya akibat peretasan server Pusat Data Nasional (PDN). Jokowi menyatakan bahwa evaluasi terkait insiden tersebut telah dilakukan dan pemerintah tengah mencari solusi agar peretasan serupa tidak terjadi lagi di masa depan.

“Semuanya sudah dievaluasi,” kata Jokowi kepada wartawan di PT Hyundai LG Indonesia (HLI) Green Power, Karawang, Jawa Barat, Rabu (3/7/2024).

Related posts

evaluasi penggunaan sirene dan rotator polantas

Kakorlantas Instruksikan Patroli Ketat dan Bekukan Sementara Penggunaan Sirene serta Rotator

September 30, 2025
Jaecoo Resmi Luncurkan J7 SHS

Jaecoo J7 SHS Tawarkan Efisiensi dan Kenyamanan Maksimal

July 31, 2025

Presiden menekankan pentingnya pencadangan data nasional untuk menghadapi kemungkinan serangan ransomware di masa mendatang. “Yang penting semuanya harus dicarikan solusinya agar tidak terjadi lagi, di-backup semua data nasional kita sehingga jika ada kejadian kita tidak terkaget-kaget. Dan ini juga terjadi di negara-negara lain, bukan hanya di Indonesia saja,” ujar Jokowi.

Menkominfo Budi Arie Setiadi sendiri menolak berkomentar banyak terkait desakan mundur dari masyarakat akibat kegagalan menjaga keamanan data. “Ah no comment kalau itu. Itu haknya masyarakat untuk bersuara,” kata Budi di Kompleks Parlemen Senayan, Kamis (27/6/2024).

Baca Juga : Menko Polhukam Hadi Tjahjanto Tinjau Pusat Kendali Pemantauan Data di BSSN Imbas Data Bocor

Budi menegaskan bahwa meskipun server PDN diretas, belum ada bukti kebocoran data yang terjadi. “Yang pasti tadi hasil rapat dengan Komisi I (DPR) kita, tidak ada indikasi dan belum ada bukti terjadinya kebocoran data,” kata dia.

Desakan agar Budi Arie Setiadi mundur terlihat dari petisi yang dibuat oleh Southeast Asia Freedom of Expression Network (Safenet) di laman change.org, yang telah mendapat dukungan dari puluhan ribu masyarakat.

Pemerintah Indonesia sebelumnya menyatakan secara tegas menolak membayar tebusan sebesar Rp 131 miliar yang diminta oleh peretas Pusat Data Nasional (PDN). Keputusan ini disampaikan oleh sejumlah pejabat terkait setelah serangan siber yang mengganggu layanan publik sejak 20 Juni 2024.

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), Usman Kansong, menegaskan sikap pemerintah yang menolak tuntutan peretas. “Pemerintah tidak akan memenuhi tuntutan Rp 131 miliar,” kata Usman kepada wartawan pada Rabu (26/6/2024).

Baca Juga : 7 Langkah Ampuh Melindungi Data dari Ransomware

Menurut Usman, alasan pemerintah menolak memenuhi tuntutan tersebut adalah karena data PDNS yang dibobol sudah tidak bisa diubah oleh peretas atau pemerintah. “Data itu sudah diamankan. Sudah kami tutup,” ujarnya.

Usman menjelaskan bahwa Kominfo bersama Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) serta Telkom Sigma sebagai vendor telah mengisolasi data-data dari PDNS 2 di Surabaya. Dengan demikian, ia mengklaim bahwa data tersebut tidak dapat diambil oleh peretas meskipun servernya berhasil diretas. “Kalaupun kami membayar, tidak ada jaminan datanya tidak diambil. Yang penting sudah kami isolasi,” kata Usman.

Menkominfo Budi Arie Setiadi sebelumnya mengonfirmasi adanya permintaan tebusan dari peretas sebesar 8 juta dolar. “Menurut tim, (uang tebusan) 8 juta dolar,” kata Budi Arie di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (24/6/2024).

Meskipun menolak membayar tebusan, pemerintah mengklaim telah mengambil langkah-langkah untuk mengamankan data yang terdampak. “Data dibiarkan saja di dalam, sudah kita isolasi. Jadi tidak bisa diapa-apain dan tidak bisa diambil oleh peretas.”

Serangan siber terhadap PDN ini menggunakan ransomware jenis baru yang dikenal sebagai Lockbit 3.0, menyebabkan sekitar 210 database milik kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah terdampak, sehingga mengganggu berbagai layanan publik.

Baca Juga : Serangan Ransomware 210 Instansi Pemerintah Terdampak Kebocoran Data

Tags: IndonesiaMenkominfoPresiden Joko Widodo
Previous Post

Menko Polhukam Hadi Tjahjanto Tinjau Pusat Kendali Pemantauan Data di BSSN Imbas Data Bocor

Next Post

#TahunBaruIslam1446H Memaknai Kehidupan Rasulullah SAW 

Next Post
TahunBaruIslam1446H 1

#TahunBaruIslam1446H Memaknai Kehidupan Rasulullah SAW 

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

RECOMMENDED NEWS

Strategi Pemberantasan Kampung Narkoba dalam Program Asta Cita Prabowo Subianto

Strategi Pemberantasan Kampung Narkoba dalam Program Asta Cita Prabowo Subianto

12 months ago
DamaiPascaPemilu

Strategi Menjaga #DamaiPascaPemilu 2024 untuk Indonesia yang Lebih Kuat

2 years ago
transformasi pelayanan publik digital Korlantas Polri era Prabowo

Pengamat Apresiasi Digitalisasi Layanan Publik Korlantas Polri di Era Prabowo

1 week ago
Gempa Terkini Guncang Pasaman Barat hingga 5,4 Magnitudo

Gempa Terkini Guncang Pasaman Barat hingga 5,4 Magnitudo

2 years ago

FOLLOW US

  • 139 Followers

BROWSE BY CATEGORIES

  • Berita Opini
  • Berita Populer
  • Berita Terkini
  • Jaga Negeri
  • National
  • News
  • Opini
  • Opinion
  • Politics
  • Ragam Nusantara

BROWSE BY TOPICS

#GIIAS2025 #mdtranscorp #SelamatHARDIKNAS2024 2018 League Ali Ngabalin Balinese Culture Bali United Biaya Pendidikan BSSN Budget Travel Cak Imin capres Champions League Chopper Bike Doctor Terawan Ganjar Pranowo Hari Juang Polri Indonesia Indonesia Emas 2045 Istana Negara Jakarta Jokowi Karo PID KPK Mahfud Md Market Stories Melon moderasi beragama Mudik National Exam PDIP Pemilu Pemilu 2024 pendidikan Pesta Rakyat Polisi Istimewa Prabowo Prabowo Subianto. #BerharapuntukIndonesia Presiden Joko Widodo ransomware Said Iqbal KSPI Satker Satker Mabes Polri Satker PID Visit Bali

POPULAR NEWS

  • Acara peresmian showroom GWM Fatmawati berlangsung pada Rabu (11/12) dan ditandai dengan pemotongan pita oleh Khoo Shao Tze, Presiden Direktur PT Inchcape Automotive Indonesia, bersama Handy Englo, pemilik dealer sekaligus Presiden Direktur PT Meta Dwiguna Transcorp

    Grand Opening GWM Fatmawati: Inovasi dan Layanan Terbaik untuk Konsumen

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kronologi Kisruh Nepal: Fakta Lengkap dan Dampak Konflik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dirjen Hubdat Cek Kesiapan Terminal Tipe A Giwangan Jelang Angkutan Natal dan Tahun Baru 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kakorlantas dan Jasa Marga Tinjau Gerbang Tol Rusak, Operasional Dipastikan Normal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Amnesti dan Abolisi, Kearifan Seorang Presiden Prabowo Subianto

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • About
  • Advertise
  • Careers
  • Contact

© Copyright Isukini Team All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita Terkini
  • Berita Populer
  • Jaga Negeri
  • Berita Opini

© Copyright Isukini Team All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In